KLOJEN – Dalam rangka lebih meningkatkan serta memaksimalkan tugas sekaligus koordinasi antara PKK Kecamatan dan PKK Kelurahan Se-Kecamatan Klojen, Tim Penggerak PKK Kecamatan Klojen menggelar Pertemuan rutin. Sabtu 18 Juli 2020 bertempat di aula Kecamatan Klojen Jalan Surabaya kota Malang.
camat Klojen Heru Mulyono, S.IP., M.T didampingi Ketua TP PKK Kecamatan Klojen menyampaikan sambutan.
Dalam pertemua ini juga disampaikan sambutan dari camat Klojen Heru Mulyono mengenai Peraturan Walikota Malang nomor 19 tahun 2020 tentang Pedoman Penerapan Masyarakat Produktif dan Aman Corona Virus Covid-19.
Baca Juga : https://kecklojen.malangkota.go.id/2020/07/24/pertemuan-pokja-3-tp-pkk-kecamatan-klojen/
Diantaranya adalah masyarakat supaya meningkatkan Deteksi Dini terhadap potensi penularan COVID-19, serta memantau Warga pendatang dan warga yg baru saja bepergian ke zona merah terutama OTG.
Lebih lanjut Heru meminta kepada masyarakat supaya melakukan Deteksi warga yg memiliki gejala klinis dan sgr melakukan treatmen melalui Rapid Test, Apabila hasil Rapid Test Reaktif maka disarankan isolasi mandiri dan pemberian suplemen kesehatan beberapa hari sambil menunggu rapid kedua.
“Ketika ada warganya yang sedang melakukan isolasi mandiri supaya didukung dan dimotivasi, jangan sampai dikucilkan apalagi sampai di usir”.
Heru juga mengatakan bagi yang memiliki kontak erat PDP, dirapid hasilnya reaktif, disarankan utk isolasi mandiri dan meminum.suplemen awal/lanjutan sambil menunggu jadwal Rapid kedua atau jadual swab.
Sementara itu Ketua TP PKK Kecamatan Klojen Suharti Titik Sumarmi dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan pertemuan ini adalah untuk menyatukan persepsi yang sama tentang PKK.
“Tujuan Rakor TP PKK Kecamatan sekaligus Kelurahan adalah untuk memelihara komitmen, memantapkan program, menyamakan persepsi Pengurus TP PKK Kecamatan maupun Kelurahan dalam meningkatkan koordinasi dalam rangka terciptanya kerja sama harmonis dikalangan Tim Penggerak PKK”.
Selain itu, rapat ini membahas terkait materi administrasi Pokja II mengenai mengelola program pendidikan dan ketrampilan dan pengembangan kehidupan berkoperasi serta meningkatkan pendidikan dan keterampilan dalam keluarga, peningkatan jenis dan mutu kader, peningkatan pengetahuan TP PKK dan kelompok-kelompok PKK dan Dasawisma melalui penyuluhan, orientasi dan pelatihan dengan harapan meningkatkan koordinasi antar anggota, pengurus dan PKK Kelurahan serta melaksanakan tugas dan fungsi dari PKK.