Berita Kecamatan

Angka Harapan Hidup Tinggi, Pemberdayaan Lansia Terus Ditingkatkan

Camat Kecamatan Klojen Willstar Taripar Hatoguan, S.STP, M.AP membuka kegiatan ‘Kelompok Rentan Lasia dengan tema “Menua Tetap Sehat, Ceria dan Bermanfaat Dalam Keluarga” di Hotel Trio Indah 2 Kota Malang, Kamis (3/10/2024). Dari kegiatan ini diharapkan dapat lebih mendorong peningkatan derajat kesehatan dan mutu kehidupan para lansia di Kota Malang.

Camat Kecamatan Klojen Willstar Taripar Hatoguan, S.STP, M.AP membuka kegiatan ‘Kelompok Rentan Lasia dengan tema “Menua Tetap Sehat, Ceria dan Bermanfaat Dalam Keluarga”

Sebagai kota yang terus berbenah dan berupaya untuk memajukan berbagai sektor kehidupan, tentu program pembangunan yang digerakkan tak lepas dari menciptakan atau memberikan akses dan kesempatan yang luas bagi seluruh lapisan masyarakat secara berkeadilan. Pemerintah Kota Malang pun berkomitmen untuk mewujudkan pembangunan inklusif dan berkelanjutan yang turut berpihak dan melibatkan seluruh masyarakat tanpa terkecuali termasuk para lansia.

”Dan jika dilihat dari rata-rata angka harapan hidup Kota Malang yakni di angka 73,75 tahun, angka ini menjadi tertinggi di Jawa Timur dan bahkan bisa jadi di tingkat nasional. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi angka harapan hidup di Kota Malang, maka jumlah lansianya pun akan meningkat. Dan saat ini tercatat jumlah lansia sebanyak 13,02 persen dari total jumlah penduduk yang ada,” imbuh Sekda Erik.

Menurutnya, hal ini sudah seharusnya bukan menjadi sebuah beban, namun lebih tepat merupakan sebuah aset yang mampu untuk mendukung kemajuan pembangunan. Hanya sekarang yang harus dilakukan adalah bagaimana mampu meningkatkan kualitas lansia agar dapat menjadi elemen penting bagi perkembangan Kota Malang.

”Saya percaya pengalaman, kebijaksanaan dan pengetahuan yang dimiliki para lansia di Kota Malang ini, termasuk di wilayah Kelurahan Wonokoyo dapat menjadi pegangan bagi masyarakat yang tengah bertransformasi dan berubah dengan cepat,” jelasnya.

Untuk itu, melalui kegiatan yang terselenggara pada hari ini diharapkan juga dapat menjadi media kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, keluarga, dan lembaga swasta untuk menciptakan lingkungan yang mendukung bagi para lansia.

“Ketika kita memberikan perhatian yang tepat kepada kelompok usia ini, kita tidak hanya meningkatkan kualitas hidup lansia, tetapi juga memperkaya kehidupan kita semua sebagai bagian dari masyarakat yang inklusif dan peduli. Mari bersama-sama mewujudkan masa depan di mana setiap lansia dapat menikmati kehidupan yang penuh makna dan kebahagiaan,” pungkasnya.